#Ketahuilah Para Suami Inilah Ciri-Ciri Istri Pembawa Sial Menurut Hadist Rasulullah....PESAN RASULULLAH#Murin#
Saat anda hendak memutuskan memilih istri, jangan sembarangan memilih calon istri. Perhatikan 3
hal ini dan pahami. Amati, tanyakan pada walinya, dan pastikan. Jangan hingga anda menolerir. Sebab kata Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wa sallam pada sabdanya yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad, Imam ath-Thabrani, Imam al-Bazzar serta Imam al-Hakim, 3 karakteristik perempuan ini merupakan istri pembawa sial.
Bila Ditinggal Pergi, ia Berkhianat anda menerima tugas ke luar kota. Kurang lebih satu pekan. Baru nikah selama sebulan. Masih seru-serunya. Banyak yg belum dicoba. Pun soal perkenalan sifat, sikap, serta tidak sama sebagainya.
Persoalannya, anda dihantui curiga lantaran tiadanya sifat jujur serta perilaku tanggung jawab berdasarkan sang istri. “Jangan-jangan, ketika saya pergi, beliau mengajak kerabat kampusnya ke kontrakan?” bisik hati anda. Curiga.
“kamu yakin hendak pulang? Gimana bila dia pergi ke tempat tinggal orang tuanya dan enggan pulang?”
Atau bisikan-bisikan kekhawatiran tidak sama yang bersumber menurut tidak adanya sifat jujur pada istri kamu.
Duhai, bukankah tiga jenis perilaku ini adalah kesialan sejati bagi anda, para suami?
Apabila dilihat, ia Menjengkelkan Bukankah kesialan yang amat nyata jika sepulang kerja, anda melihat perempuan kumal, relatif mandi, bau, dan menciptakan jengkel? Lantas, ketika kamu mengingatkan, ia justru melawan. lebih galak, dan tidak punya akhlak, minim sopan santun, dan berteriak-teriak layaknya ibu ibu di pasar.
Istri yang menjengkelkan, Sumbernya merupakan akhlak yang jelek lantaran minimnya ilmu agama dan wawasan. Ia tidak mau belajar, puas beserta yang dimiliki, dan menolak segala yang bertentangan dengan nafsunya. Bisa jadi, ia asal berdasarkan famili yang kaya, keturunan terhormat, dan manis bagus. Mampu juga kebalikannya.
Apabila mengatakan, ia Menyakiti Sore itu, ceritanya, anda menghadapi hari yang amat berat di tempat kerja. Banyak pekerjaan yang belum terselesaikan, banyak penundaan jadwal, dan masalah kemarin yang relatif kelar. Ditambah dengan jalanan yang macet, hujan deras, dan desak-desakan pada tunggangan umum.
Kemudian, saat sampai pada rahang pintu, ada wanita yang eksklusif memberondong, bak pasukan musuh yang menemukan targetnya, “dari mana saja sih?! Jam segini baru sampai! Mampir ke rumah cewek mantan kerabat sekolah ya?!”
Sakit hati, kan? Apa yang hendak kamu lakukan apabila sudah begini? Dan rupanya, beliau enggan berubah, bahkan menolak saat hendak diubah.
sumber :[reportaseterkini.net]
hal ini dan pahami. Amati, tanyakan pada walinya, dan pastikan. Jangan hingga anda menolerir. Sebab kata Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wa sallam pada sabdanya yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad, Imam ath-Thabrani, Imam al-Bazzar serta Imam al-Hakim, 3 karakteristik perempuan ini merupakan istri pembawa sial.
Bila Ditinggal Pergi, ia Berkhianat anda menerima tugas ke luar kota. Kurang lebih satu pekan. Baru nikah selama sebulan. Masih seru-serunya. Banyak yg belum dicoba. Pun soal perkenalan sifat, sikap, serta tidak sama sebagainya.
Persoalannya, anda dihantui curiga lantaran tiadanya sifat jujur serta perilaku tanggung jawab berdasarkan sang istri. “Jangan-jangan, ketika saya pergi, beliau mengajak kerabat kampusnya ke kontrakan?” bisik hati anda. Curiga.
“kamu yakin hendak pulang? Gimana bila dia pergi ke tempat tinggal orang tuanya dan enggan pulang?”
Atau bisikan-bisikan kekhawatiran tidak sama yang bersumber menurut tidak adanya sifat jujur pada istri kamu.
Duhai, bukankah tiga jenis perilaku ini adalah kesialan sejati bagi anda, para suami?
Apabila dilihat, ia Menjengkelkan Bukankah kesialan yang amat nyata jika sepulang kerja, anda melihat perempuan kumal, relatif mandi, bau, dan menciptakan jengkel? Lantas, ketika kamu mengingatkan, ia justru melawan. lebih galak, dan tidak punya akhlak, minim sopan santun, dan berteriak-teriak layaknya ibu ibu di pasar.
Istri yang menjengkelkan, Sumbernya merupakan akhlak yang jelek lantaran minimnya ilmu agama dan wawasan. Ia tidak mau belajar, puas beserta yang dimiliki, dan menolak segala yang bertentangan dengan nafsunya. Bisa jadi, ia asal berdasarkan famili yang kaya, keturunan terhormat, dan manis bagus. Mampu juga kebalikannya.
Apabila mengatakan, ia Menyakiti Sore itu, ceritanya, anda menghadapi hari yang amat berat di tempat kerja. Banyak pekerjaan yang belum terselesaikan, banyak penundaan jadwal, dan masalah kemarin yang relatif kelar. Ditambah dengan jalanan yang macet, hujan deras, dan desak-desakan pada tunggangan umum.
Kemudian, saat sampai pada rahang pintu, ada wanita yang eksklusif memberondong, bak pasukan musuh yang menemukan targetnya, “dari mana saja sih?! Jam segini baru sampai! Mampir ke rumah cewek mantan kerabat sekolah ya?!”
Sakit hati, kan? Apa yang hendak kamu lakukan apabila sudah begini? Dan rupanya, beliau enggan berubah, bahkan menolak saat hendak diubah.
sumber :[reportaseterkini.net]